Tuan tanah tersebut melihat akan terdirinya sebuah pondok buruk di atas tanahnya yang luas tersebut. Direnung dan dilihat oleh tuan tanah tersebut akan sekujur tubuh tua yang mendiami pondok buruk yang didirikan di atsa tanahnya yang luas itu.
Pasa suata hari, perempuan tua tersebut keluar dari rumah seperti biasa bagi mencari rezeki. Pada hari yang sama juga, tuan tanah yang kaya tersebut telah mengarahkan orang-orangnya untuk merobohkan pondok buruk perempuan tua tersebut. Sekembalinya perempuan tua tersebut dari mencari rezeki, dia terkejut melihat pondoknya telah dirobohkan lalu terdekit di dalam hatinya, "YA ALLAH, kenapa KAU tidak menjaga rumahku ketika aku tiada di rumah tadi YA ALLAH". ALLAH mendengar rintihan hati perempuan tua tersebut lalu pada malam hari yang sama, ALLAH telah menghantar ribut meranapkan rumah tuan tanah yang kaya tersebut.
Pengajaran daripada peristiwa ini:
- Doa orang yang terainaya dan dizalimi amat mudah dimakbulkan oleh ALLAH. Jika tidak serta merta, ALLAH tangguh balasan kepada orang yang mengainaya di akhirat.
- Tanah di dunia ini, pemilik yang mutlak hanyalah ALLAH. Kita manusia hanya diamanahkan untuk menjaga tanah tersebut.